Melihatmu dari kejauhan membuatku berpikir
teringat, berputar, tak terarah
bayanganmu, tangismu
di kepala
Tidak, semua ini terjadi
bukan salahmu, bukan salahku, bukan salahnya
Tidak, aku tidak menyalahkan kita, keadaan, keputusan
Semua terjadi karena memang seharusnya terjadi
pertemuan, perpisahan
Cintamu pada akhirnya akan terkikis
oleh memori perih yang kuciptakan untukmu dan juga untukku
Tidak, aku tidak butuh memori perih itu
sudah kumiliki, sejak lama,
sebelum ku mengenalmu dan kau mengenalku
Pantaskah aku
dicintai dan mencintai
atau merasakan hanya secercahnya
Entah, siapa punya, siapa bisa berikan, siapa bisa kuberikan
Pantaskah aku
untuk menyanjung diriku
di saat mungkin saja kau tak ingin mengakui
keberadaanku, cintaku, rasaku
pemikiranku untukmu
Aku tak ingin mengutuk diri ini
karena tampak diriku telah terkutuk
untuk dicintai tanpa mencintai
untuk mencintai tanpa dicintai
atau tak lagi mengenal
hati yang kau cari.
-Murenzonio-
Tiara Murli
15 Januari 2019
10 comments
Semoga segera menemukan seorang yg pantas untuk mencintai dan dicintai, hihi..
ReplyDeleteTerima kasih :)
DeleteJawabku, sangat pantas...dicintai dan mencintai
ReplyDeletewalau entah kapan terwujud hahaha
DeleteDuh baca ini malam-malam jadi baper.
ReplyDeleteJAdi ingat kiah cinta yang lalu, puisi ini kayak ditujukan ke saya banget, bisa banget gitu merasakan mencinta tanpa dicintai 2 kali.
Giliran dicintai eh malah kabur, giliran klop saling cinta, eh malah kayak Tom n Jerry *syurhaattttt hahahaa
Kalau udah berbau cinta memang serumit itu ya Mba Rey :")
DeleteWaduh baper ih hehehe
ReplyDeletesemoga dia bisa clbk :D
Aduh jangan berharap dia yang sudah jadi masa lalu lah, berharap saja pada dia yang akan menjadi masa depan :)
DeleteSaya dulu penganut asas cinta platonis tanpa ingin membersamai. Yah, inilah rasa yang pernah saya alami kala lajang. Namun seiring waktu pada akhirnya bisa beroleh jodoh sampai sekarang.
ReplyDeleteHanya harus sabar kala berulang kali patah atau patah harapan. Pada suatu waktu, di luar sana seseorang akan menunggu. Untuk kebersamaan dan cinta yang saling setara. Yakinlah dengan doa.
Kegagalan dalam cinta yang membuat saya sedikit skeptis dengan kisah romansa, namun memang kuncinya harus bersabar ya. Harus tetap optimis walau kapan seseorang itu akan hadir di hadapan. Dan ya, doa adalah jembatan utamanya.
DeleteSemoga langgeng selalu hingga akhir hayat dengan jodohnya ya Mba :)
Thank you for visiting my blog! Your comment would definitely help this site to get better :) To make things easier, please consider:
1. Every comment that contains spam, bot, racism, hate speech, and advertisement will be deleted.
2. Active link will be deleted. As suggestion, use your Google/Blogger account and I will visit your web page back.